Monday, February 11, 2019

Ini Lho Megamind (2010)


Saat pertama kali melihat final trailer film ini sebelum film "Resident Evil: Afterlife" aku tertawa melihatnya.
Dimana digambarkan menyerupai plesetan kisah Superman yang menunjukkan bayi luar angkasa berwarna biru yang ditaruh oleh kedua orangtuanya kedalam pesawat rang angkasa disaat kondisi planet sedang sekarat. Adegan itu saja sudah cukup lucu disambung dengan menunjukkan bayi biru yang kelak dikenal sebagai Megamind mendarat di area penjara sedangkan satu lagi bayi yang tampangnya lebih insan mendarat di sebuah keluarga normal. Kemudian keduanya berseteru dimana Megamind menjadi penjahat, dan bayi satu lagi dikenal Sebagai Metroman pelindung Metro City. Itu ialah sedikit sinopsis dari setengah cuilan trailer Megamind yang begitu menarik. Tapi apakah filmnya dapat selucu dan semenarik trailer?

Megamind (Will Ferrell) bersama tangan kanannya, Minion (David Cross) membuat sebuah planning untuk kesekian kalinya guna melenyapkan Metroman. (Brad Pitt). Untuk memuluskan rencananya, Megamind menculik seorang reporter televisi berjulukan Roxanne (Tina Fey) untuk memancing kedatangan Metroman. Diluar dugaan planning Megamind yang biasanya selalu gagal dan simpel diprediksi kali ini berhasil. Dia berhasil membunuh Metroman. Megamind sekarang menguasai Metro City. Tapi kebahagiaannya tidak bertahan lama. Dia sekarang justru malah merasa bosan sebab tidak superhero yang berusaha menghentikannya.

Akhirnya muncul pandangan gres untuk membuat superhero gres dengan cara mengambil sebagian DNA Metroman yang melekat di jubahnya. Kemudian terciptalah superhero gres berjulukan Tighten, yang aslinya adelah kameramen rekan kerja Roxanne, Hal Stewart (Jonah Hill). Tapi diluar dugaan Tighten malah bukannya menjadi superhero tapi menjadi penjahat super kuat. Kini Megamind malah berbalik menjadi pelindung gres Metro City dimana beliau harus mengalahkan Tighten sebelum beliau menghancurkan kota dan untuk melindungi Roxanne juga yang belakang layar Megamind menaruh hati padanya.

Keseluruhan film ini lucu dan menarik. Walaupun aku rasa tetap tidak selucu trailernya, tapi Megamind menunjukkan sebuah kisah parodi superhero yang menarik diikuti. Kelucuan yang ditampilkan Megamind sebagai penjahat cerdas tapi kadang bertindak polos dan udik berhasil membuat momen-momen menarik. Kehadiran Minion sang ajun yang bukan hanya sebagai sidekick Megamind dalam berbuat jahat, tapi juga sidekick-nya dalam melucu sangat efektif menjaga tensi kisah supaya terus menarik. Bentuk-bentuk tiap abjad juga menjadi salah satu faktor yang menimbulkan film ini tidak membosankan. Lihat abjad Megamind yang jelas-jelas unik. Lalu abjad Metroman yang dapat dibilang versi "nyeleneh" dari Superman. Dan yang paling unik terperinci Minion yang dari kepala terlihat beliau ialah ikan, tapi badannya berbentuk robot gorilla.

Kalau dari segi kelucuan film ini cukup berhasil (tetap ada beberapa cuilan yang garing, khususnya ending yang entah kenapa aku paling sebal ending film yang menampilkan keseluruhan abjad menyanyi/menari padahal sepanjang film mereka tidak menari/menyanyi) lain lagi dari segi menghadirkan tensi ketegangan. Film ini termasuk gagal. Salah satunya ialah jawaban spoiler yang muncul di trailer. Di sinopsis singkat yang disebar disebutkan kalau Metroman mati, tapi di trailer jelas-jelas terlihat beliau masih hidup. Mungkin pikirnya bukan dilema sebab bawah umur tidak menganggap ini sebagai sebuah spoiler, tapi aku beda. Saya sudah tahu semenjak awal Metroman karenanya tidak mati. Adegan pertarungan titik puncak yang sempat terlihat menjanjikan juga berakhir biasa saja. Dari segi ide, film yang menceritakan penjahat yang karenanya membela kebenaran sudah aku tonton sebelumnya di "Despicable Me". Dan film itu terasa lebih lucu. Bahkan anak buah Glu di "Despicable Me" juga berjulukan "Minion".

OVERALL: Jelas film ini tidak sebaik karya Dreamworks diawala tahun "How to Train Your Dragon", tapi setidaknya film ini masih jauh lebih menghibur dan berkualitas dari karya mereka yang satu lagi, "Shrek Forever After".

RATING:

Artikel Terkait

Ini Lho Megamind (2010)
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email