Menilik dari review kurang baik yang diberikan oleh kritikus terhadap film ini, ternyata saya masih bisa cukup menikmati "I Am Number Four" sebagai film ringan yang cukup menghibur. Diangkat dari novel berjudul sama, film yang diproduseri oleh Michael Bay dan Steven Spielberg ini nyatanya bisa menawarkan hiburan yang cukup menyenangkan. Dengan adanya Michael Bay dan Steven Spielberg sebagai produser sudah bisa ditebak film ini akan memiliki keunggulan dari segi Istimewa efek. Dari sutradara ada nama D.J. Caruso yang ditilik dari filmography miliknya tidaklah terlalu mengesankan tapi tidak terlalu jelek juga. Sedangkan dari daftar pemainnya tidaklah mengandalkan nama-nama besar layaknya film - film Caruso yang terdahulu. Alex Pettyfer gres mulai menerima tugas di film besar di tahun 2011 ini (Beastly). Ada juga Teresa Palmer, tapi yang paling menyita perhatian tentunya Dianna Agron yang melambung lewat kiprahnya sebagai Quinn Fabray di serial "Glee".
Diceritakan ada 9 anak dari Planet Lorien yang dievakuasi ke Bumi untuk menghindari serangan para Mogadorians yang menghancurkan planet mereka. Kesembilan anak itu tinggal terpisah-pisah di Bumi bersama penjaga mereka masing-masing. Dengan kekuatan yang terpendam dalam diri mereka, apabila cukup umur nanti mereka bersatu maka mereka akan sanggup menghancurkan bangsa Mogandorians. Tapi ternyata Mogadorians bisa melacak keberadaan mereka di Bumi. Secara berurutan bawah umur tersebut dibunuh mulai dari Number One hingga yang terakhir Number Three. Hal itu menciptakan Number Four menjadi buruan selanjutnya untuk dibunuh. Number Four sendiri hidup dengan nama John Smith (Alex Pettyfer) dan tinggal di Ohio bersama Henri (Timothy Olyphant) yang merupakan penjaganya.
Dalam persembunyiannya di Ohio, John tidak bisa menahan diri untuk terus bersembunyi. Akhirnya ia nekat bersekolah disana. Disekolah juga ia bertemu dengan gadis fotografer berjulukan Sarah (Dianna Agron). Benih cinta mulai tumbuh diantara keduanya. Dilema mulai timbul dalam diri John. Disatu sisi ia harus terus berlari dan akan membahayakan nyawa Sarah. Tapi disatu sisi ia sangat menyayangi Sarah alasannya ialah bangsa Lorien hanya akan jatuh cinta pada satu orang sepanjang hidupnya. John juga bertemu dengan bocah cupu berjulukan Sam (Callan McAuliffe) yang mengaku ayahnya ialah seorang peneliti UFO dan hilang diculik alien. Sampai balasannya Mogadorians mulai melacak keberadaan John. Saat itu jugalah kekuatan terpendam yang ia miliki sebagai Number Four mulaui muncul.
Seperti yang saya katakan film ini berhasil menghibur saya. Kurang lebih "I Am Number Four" menjadi guilty pleasure pertama di 2011. Special Effect yang dihadirkan cukup baik dan memanjakan mata ala Michael Bay. Mulai dari imbas kemampuan - kemampuan khusus yang dimiliki alien-alien di film ini hingga tampilan beberapa monster yang muncul tergolong memuaskan. Adegan action yang ada juga cukup seru dan memuaskan. Buat saya menyerupai inilah seharusnya film hiburan itu dieksekusi. Premise awal yang ada sudah sangat menarik. Premise perjuangan survive dalam sebuah film memang selalu menjanjikan kisah yang seru. Aksi saling kejar jadi hiasan utama. Dan sang sutradara cukup berhasil mengeksekusi film ini sehingga menjadi seru dan cukup keren buat saya. Mungkin kekurangan ada pada sisi karakterisasi khususnya pada huruf utama John Smith yang masih terkesan sangat biasa.
Seperti yang bisa diduga film ini bahwasanya memiliki cukuo banyak kekurangan. Dari bidang akting bisa dibilang tidak ada yang spesial. Tidaklah jelek penampilan para pemain di film ini tapi juga tidak bisa dibilang anggun dan memuaskan. Tanggung dan biasa-biasa saja. Banyaknya pertanyaan yang tidak terjawab juga agak mengganggu tapi hal itu perlu alasannya ialah film ini rencananya akan menjadi franchise menyerupai sekuel dari novelnya yang akan rilis pada Agustus tahun ini yang tampaknya akan berkisah mengenai Number Seven. Tentunya saya berharap sekuelnya bisa lebih seru dengan makin bertambahnya para survivor Planet Lorien yang berkumpul dengan banyak sekali macam kekuatan yang baru. Dan impian saya lawan yang dihadirkan bisa lebih intimidatif alasannya ialah para Mogadorians di film in terasa kurang angker dan kurang besar lengan berkuasa untuk menjadi pemburu antar planet layaknya predator.
OVERALL: Sebuah film hiburan yang memang murni untuk menghibur dan diluar dugaan cukup berhasil menghibur saya.
RATING:
Ini Lho I Am Number Four (2011)
4/
5
Oleh
news flash