Wednesday, February 13, 2019

Ini Lho Dreamgirls (2006)


Dulu aku sama sekali gak tertarik buat nonton film bergenre  musikal. Tapi seorang Rob Marshall berhasil mengubah persepsi saya. Setelah nonton 2 filmnya, Nine dan Chicago, aku jadi malah menyukai film musikal. Penggabungan adegan biasa dengan adegan musikal yang membuat keharmonisan mengatakan pengalaman gres bagi aku dalam menonton. Makanya kini aku udah gak anti lagi dengan film musikal termasuk Dreamgirls ini yang awalnya aku ragu untuk nonton dikarenakan genrenya dan judulnya yang "sangat cewek". Dari segi dongeng aku merasa film ini akan menajdi menyerupai Chicago dimana menceritakan wacana perjalanan para gadis untuk mencapai ketenaran dan kesuksesan lewat jalan sebagai penyanyi.

Pada sebuah program pencarian talenta ditahun 1962 terdapat 3 orang perempuan yang membentuk grup vocal berjulukan Dreamettes. Dreamettes terdiri dari Effie White (Jennifer Hudson), Denna Jones (Beyonce Knowles) dan Lorrell Robinson (Anika Noni Rose). Walopun ketiganya gagal menang, tapi performance mereka menarik perhatian seorang salesman kendaraan beroda empat Cadillac berjulukan Curtis Taylor, Jr (Jamie Foxx). Dia mengatakan Dreamettes untuk menjadi backing vocal seorang penyanyi R&B tenar berjulukan James "Thunder" Earley (Eddie Murphy).


Tentu saja mereka menerimanya dengan impian hal itu bisa membuka jalan menuju kesuksesan. Kepopuleran mereka kemudian mencapai puncak dan mereka balasannya berkesempatan tampil sendiri dengan nama The Dream. Tapi ternyata hal itu justru mengancam persahabatan mereka dikarenakan Curtis lebih tertarik mengutamakan Deena yang lebih manis dibandingkan Elfie yang sebelumnya menjadi leader.

Yang paling menarik perhatian aku di film ini bukanlah performa 2 bintang utama, Jamie Foxx dan Beyonce Knowles ataupun Jennifer Hudson yang berhasil memenangkan Oscar dan Golden Globe sebagai Best Supporting Actress. Penampilan mereka emang bagus walopun Beyonce lebih tertolong sebab lebih banyak didominasi penampilannya di film ini ialah adegan menyanyi. Tapi yang paling menarik perhatian ialah Eddie Murphy. Saya tidak menyangka Eddie Murphy yang biasanya tampil sebagai pelawak dan dianggap kurang bisa berakting (sering nominasi Razzie) disini bisa tampil luarbiasa sebagai James Early. Oke, karakternya emang masih diseputaran orang gokil dan nyeleneh, tapi huruf James ialah seorang yang kompleks. Dimana selain sebagai superstar ia juga ialah seorang playboy dan pengguna narkoba. Itu dari segi akting, bagaimana dari segi cerita? Jujur berdasarkan aku eksklusif agak overrated. Adegan nyanyi di film ini kurang berasa mewakili adegan yang akan ditampilkan. Seperti cuma menghadirkan nyanyian dengan tema yang pas tapi dengan performance yang biasa. Bukan biasa secara kualitas bunyi tentunya (dari segi bunyi terang numero uno) tapi dari segi penggambarannya yang kurang menarik. Bandingkan dengan Chicago yang amat kreatif.

OVERALL: Berkat akting jempolan dan bunyi yang keren dari jajaran cast-nya, film ini patut menjadi sebuah hiburan walopun punya potensi bikin bosan sebab kurang atraktifnya penggambaran ketika adegan musikal.

RATING: 

Artikel Terkait

Ini Lho Dreamgirls (2006)
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email