Thursday, January 17, 2019

Ini Lho Crazy, Stupid, Love (2011)

Sebuah rom-com yang disutradarai oleh duo Glenn Ficarra dan John Requa yang pernah memperlihatkan suguhan bagus dalam I Love You Phillip Morris terang cukup menjanjikan. Apalagi didalamnya terdapat banyak sekali bintang mulai dari Steve Carell, Ryan Gosling, Julianne Moore, Emma Stone, Marisa Tomei, Kevin Bacon hingga penyanyi Josh Groban turut meramaikan film ini. Ya, ini yaitu sebuah ensemble cast yang sangat menggiurkan. Kisahnya sendiri mempunyai beberapa subplot meskipun bukan film dengan plot super banyak macam Love Actually atau Valentine' s Day. Kaprikornus apakah film ini segila dan seromantis judulnya?

Cal (Steve Carell) mendapatkan sebuah makan malam yang menyedihkan dimana ketika itu istrinya, Emily (Julianne Moore) meminta untuk cerai. Padahal keduanya telah menikah selama 25 tahun dan ijab kabul itu terancam berakhir dimana ketika itu Emily juga mengaku bahwa beliau telah berselingkuh dengan David Lindhagen (Kevin Bacon) yang tidak lain yaitu rekan kerjanya. Meskipun berat mendapatkan hal itu Cal coba berbesar hati dan alhasil meninggalkan rumah. Dalam kondisi yang masih sakit hati, Cal bertemu dengan seorang womanizer berjulukan Jacob (Ryan Gosling) di sebuah bar. Merasa kasihan dengan Cal, Jacob alhasil mencoba membantu Cal keluar dari sakit hatinya dengan cara mengajarkan pada Cal cara untuk bisa menjadi seorang womanizer. 

Jacob sendiri selama ini selalu berhasil merayu perempuan dan membawanya ke ranjang kecuali satu orang, yaitu Hannah (Emma Stone). Permasalahn cinta juga tiba dari Robbie (Jonah Bobo), putera Cal yang gres 13 tahun dimana beliau jatuh cinta dengan Jessica (Analeigh Tipton) yang bekerja sebagai babysitter dirumah itu dan lebih bau tanah 4 tahun darinya. Ironisnya Jessica justru jatuh cinta dengan laki-laki yang jauh lebih bau tanah darinya yaitu Cal, ayah Robbie sendiri. Rangkaian kisah yang terasa begitu asing sebenarnya. Mulai dari perselingkuhan, womanizer, mencoba melampiaskan sakit hati dengan mencoba menerima perempuan sebanyak mungkin, jatuh cinta pada orang yang lebih bau tanah bahkan jauh lebih tua, dan beberapa perbuatan nekat lain yang dilakukan oleh tokoh-tokohnya sebetulnya sudah patut dibilang "gila" dan "bodoh". Menurut saya kata Crazy dan Stupid  bukan berarti perbuatan yang dilakukan oleh tokohnya harus asing segila telanjang didepan umum atau berafiliasi seks di parkiran umum. Karena sesungguhnya banyak sekali perbuatan tokoh-tokoh dalam film ini cukup menggambarkan hal-hal asing nan kurang bakir yang bisa dilakukan ketika orang itu jatuh cinta.
Jika dilihat sekilas kisahnya terlihat sangat kompleks dan bertumpuk. Dan kekurangan film dengan plot kompleks ibarat ini biasanya yaitu ceritanya yang menjadi kurang fokus sehingga sulit membekas dan menyentuh di hati penontonnya. Well, memang film ini harus diakui kurang bisa menyentuh saya. Dari beberapa konflik yang ditawarkan memang tidak ada yang bisa menjadi sebuah kisah cinta yang menyentuh. Tapi kesemuanya yaitu kisah cinta yang manis dan amat menyenangkan untuk diikuti. Humor yang menghiasi film ini sangatlah lucu. Belum pernah saya menonton film lewat laptop hingga tertawa lepas ibarat ketika menonton film ini. Bahkan Bridesmaids yang buat saya sudah lucu masih tetap kalah lucu kalau dibandingkan dengan film ini.
Diluar dugaan penulis naskah Dan Fogelman yang sebelumnya populer sebagai penulis naskah film animasi (Cars, Cars 2, Rapunzel) bisa menghasilkan naskah yang cerdas baik itu dari segi dramanya maupun dari segi komedinya. Konfliknya meskipun saya anggap kurang menyentuh tapi intinya yaitu jalinan yang cukup cerdas. Balutan komedinya yang sangat lucu dan cerdas dimana dominan tiba dari celetukan-celetukan pemainnya. Kemudian bagaiman tiap huruf dihubungkan satu sama lain juga jadi keunikan tersendiri film ini. Tiap karakternya tidak secara dipaksakan bertemu tapi punya kekerabatan yang cukup unik. Ada beberapa twist yang muncul berkaitan dengan kekerabatan antar karakternya. Jika anda tidak teliti sekali niscaya tidak akan menyadarinya, dan saran saya yaitu jangan teliti alasannya itu akan mengurangi keasyikan menonton dan unsur kejutannya.

Ensemble Cast dalam film ini juga sangat efektif dalam membangun kualitas film khususnya aroma komedinya. Steve Carell tentunya sudah terbiasa dengan tugas ibarat ini dan cukup baik dalam memainkan porsi drama ataupun komedi. Dia juga berhasil membangun chemistry yang baik dengan Julianne Moore. Moore sendiri terang tidak perlu diragukan kapasitasnya dalam bermain drama. Dia juga bisa memancing tawa dan biasanya itu berasal dari celetukan-celetukan singkatnya yang sebetulnya terkesan serius tapi sekali lagi alasannya timing-nya sesuai jadi jatuhnya lucu. Emma Stone ibarat biasa sangat lovable dengan kecantikannya dan celetukan-celetukannya yang menggemaskan. Tapi tentu saja favorit saya yaitu Ryan Gosling. Saya khawatir bintang film favorit saya ini tidak berakting maksimal alasannya bermain di film santai, tapi ternyata beliau memperlihatkan banyak momen lucu dalam pemainnya sebagai "player" ditambah dengan kharisma yang memang sudah jadi ciri khasnya.

Salah satu komedi romantis paling lucu yang pernah saya lihat. Naskahnya cerdas, akting para pemainnya bagus. Agak disayangkan memang dramanya terasa kurang maksimal, tapi setidaknya perasaan manis yang tertinggal sesudah menonton film ini masih ada. Beginilah yang namanya komedi romantis. Yaitu sebuah film perihal percintaan yang terasa romantis dan dibalut dengan komedi yang lucu. Cinta memang sering menciptakan kita berbuat kurang bakir dan merasa asing karenanya. Begitulah Crazy, Stupid, Love yang merupakan komedi romantis terbaik di 2011 lalu.

RATING:

Artikel Terkait

Ini Lho Crazy, Stupid, Love (2011)
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email