Sunday, January 13, 2019

Ini Lho Now You See Me (2013)

Masih sangat jarang film yang mengangkat sulap sebagai sajian utamanya. Mungkin yang paling populer ialah The Prestige karya Nolan dan The Illusionist yang dirilis pada tahun yang sama. Maka dari itu Now You See Me garapan sutradara Louis Leterrier (The Incredible Hulk, Transporter, Clash of the Titans) ini terasa menarik dan cukup fresh apalagi filmnya diisi oleh begitu banyak bintang besar. Ya, bicara bintang besar, Now You See Me memang punya jajaran ensemble cast yang menggiurkan dengan nama-nama menyerupai Jesse Eisenberg, Woody Harrelson, Isla Fisher, Dave Franco, Mark Ruffalo, Michael Caine hingga Morgan Freeman. Now You See Me akan membawa kita berkenalan pada empat orang pesulap yang masing-masing punya keahlian yang berbeda-beda. Pada scene pembuka kita sudah disuguhi satu per satu dari mereka yang sedang melaksanakan agresi sulapnya. Ada Daniel Atlas (Jesse Eisenberg) yang melaksanakan trik sulap kartu dan hebat memainkan mindset seseorang lewat kata-kata dan cara bicaranya, kemudian Merritt McKinney (Woody Harrelson) yang jago hipnotis, Jack Wilder (Dave Franco) yang menggunakan sulapnya untuk mencuri hingga Henley Reeves (Isla Fisher) yang memukau penonton lewat aksinya menyelamatkan diri dari ikan piranha.

Namun sebuah seruan lewat kartu tarot mempertemukan dan menyatukan mereka di sebuah daerah misterius dimana mereka mendapati sesuatu yang sangat mengejutkan dan mempesona mereka. Setahun berlalu dan mereka berempat sudah tergabung sebagai kuartet sulap berjulukan The Four Horsemen yang populer dan melaksanakan pertunjukkan di Las Vegas. Tanpa diduga oleh penonton mereka berhasil memperlihatkan agresi sulap yang sebelumnya belum pernah ada, yakni merampok bank yang terletak di Prancis dan membagi uangnya pada semua penonton. Aksi tersebut tentunya menciptakan kepolisian turun tangan dimana biro FBI Dylan Rhodes (Mark Ruffalo) dan biro Interpol Alma Dray (Melanie Laurent) ditugaskan untuk menangkap dan membongkar trik keempat pesulap tersebut. Dalam perjuangan tersebut mereka meminta pemberian pada Thaddeus Bradley (Morgan Freeman) yang merupakan seorang pembongkar trik sulap. Mereka harus berhasil meringkus The Four Horsemen sebelum mereka melaksanakan pertunjukkan ketiga mereka yang juga menjadi klimaksnya. Begitulah Now You See Me, sebuah film yang bagaikan mengajak penontonnya menikmati pertunjukkan sulap dalam skala luar biasa besar.

Bicara wacana trik sulap yang muncul, Now You See Me punya momen yang menciptakan aku berdecak kagum namun ada juga kalanya aku dibentuk kecewa. Saat menonton The Prestige dulu, aku benar-benar terpesona dengan banyak sekali macam trik sulap yang kelihatannya benar-benar absurd namun ternyata punya trik yang begitu sederhana. Namun aku kecewa juga dengan pemakaian sedikit unsur science-fiction di dalamnya meskipun sci-fi yang ada punya dasar yang kuat. Karena bagi aku sebuah pertunjukkan sulap akan makin luar biasa bila aksinya makin terlihat sederhana namun menghasilkan sebuah "sihir" yang mempesona. Now You See Me juga meninggalkan kesan yang sama pada saya. Beberapa trik sederhana justru bisa menciptakan aku berdecak kagum. Aksi Jesse Eisenberg di adegan pembuka benar-benar menciptakan aku eksklusif terikat pada film ini. Adegan itu menciptakan aku seakan-akan menjadi audience yang dijadikan sasaran trik sulap miliknya. Aksi tersebut jauh lebih menciptakan aku terpesona dibanding dengan agresi sulap yang maunya terkesan epic tapi terlalu banyak memuat manipulasi CGI. Ya, Now You See Me punya beberapa momen sulap dengan CGI dan bukannya menggunakan trik sulap secara nyata. Hal itu memang justru menciptakan kesan absurd yang ada berkurang tapi untungnya masih bisa menghibur saya.
Now You See Me memang mengibur dengan menyenangkan tapi tetap saja aku merasa film ini tidak sebagus apa yang aku harapkan. Dari huruf yang ada aku merasa kecewa alasannya ialah keempat pesulap yang jadi tokoh utama kurang disoroti secara lebih jauh. Film ini lebih berfokus pada perunjukkan sulap skala besar dan drama perburuan FBI dibanding menyoroti bagaimana keempatnya saling berinteraksi. Hal yang disayangkan mengingat keempatnya ialah bintang film yang hebat dan punya dasar karakterisasi yang menarik. Sebenarnya film ini bagaikan Ocean's Eleven versi sulap, hanya saja bedanya ialah film agrapan Stephen Soderbergh tersebut punya karakter-karakter menarik yang dieksplorasi secara lebih mendalam. Woody Harrelson terlihat anggun menyerupai biasa sebagai seseorang yang jago "mengontrol pikiran" orang dan Jesse Eisenberg memperlihatkan performa yang bagi aku paling baik diantara keempatnya sebagai huruf yang agak menyerupai dengan yang ia mainkan di The Social Network. Untungnya Mark Ruffalo yang lebih banyak disorot juga memperlihatkan penampilan yang berpengaruh disini sehingga drama kriminal yang lebih menjadi fokus tetap terasa menarik untuk diikuti.

Tentu saja film menyerupai ini akan menghadirkan beberapa twist dan aku akan semakin puas bila aku semakin berhasil dibodohi oleh film ini. Sebisa mungkin aku tidak berpikir ataupun berusaha memecahkan misterinya dan hanya pasrah menikmati satu per satu momen penuh trik yang disajikan film ini. Ada beberapa momen yang memang berhasil mengejutkan saya, namun dalam banyak sekali major twist yang ada justru kejutan yang ada terlalu gampang ditebak tanpa harus berpikir keras. Saya sendiri kurang suka dengan bagaimana film ini merangkum kisahnya untuk nantinya berujung pada sebuah twist, terlalu bermain aman. Bermain kondusif misalnya ialah bila dalam sebuah kisah seseorang diceritakan sebagai "kiri" ternyata ia ialah "kanan". Hal yang paling bertolak belakang sudah bukan lagi twist yang mengejutkan cukup umur ini dan seringkali terasa terlalu berusaha menipu penonton. Ya, Now You See Me memang sedikit meninggalkan kekecewaan alasannya ialah tidak sebagus ekspektasi saya. Namun secara keseluruhan ini ialah hiburan yang menyenangkan. Menonton pertunjukkan-pertunjukkan sulap dengan skala besar menyerupai dalam film ini memang begitu menghibur, apalagi sesudah diawal dibentuk terpesona dengan agresi sulap Daniel Atlas aku pun dibentuk terus betah hingga filmnya berakhir.

Artikel Terkait

Ini Lho Now You See Me (2013)
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email