Selama beberapa hari ini aku tetapkan untuk menonton marathon tiga franchise slasher terbesar sepanjang masa yang juga telah melahirkan tiga huruf pembunuh yang begitu ikonis. Ketiga franchise tersebut yakni A Nightmare on Elm Street dengan huruf Freddy Krueger, Friday the 13th lewat Jason Voorhees serta Halloween yang memiliki Michael Myers. Yang pertama aku selesaikan yakni A Nightmare on Elm Street yang dibentuk oleh Wes Craven, sosok yang juga membidani lahirnya huruf Ghostface dalam franchise slasher Scream. Kisah mimpi jelek ini dimulai pada tahun 1984 lewat film berjudul A Nightmare on Elm Street yang ditulis dan disutradarai oleh Wes Craven. Dengan konsep yang terbilang unik, film tersebut bisa meraih kesuksesan baik dari segi finansial ataupun kualitas. Dari bujet hanya $1,8 juta, film tersebut berhasil meraup lebih dari $25 juta. Di website Rotten Tomatoes sendiri film ini menerima nilai 95%,sebuah angka yang jarang didapatkan oleh film horror. Kesuksesan tersebut melahirkan delapan film lanjutan termasuk remake tahun 2010 dan sebuah crossover dimana Freddy berhadapan dengan Jason lewat Freddy vs Jason pada 2003. Lewat film ini juga nama Robert Englund sebagai Freddt Krueger begitu dikenal lewat pembawaannya yang tidak hanya menyeramkan tapi juga jago melontarkan one-line kocak. Jika Samuel L. Jackson populer lewat kata motherfucker, maka Robert Englund dikenal lewat kata Bitch! Berikut ini yakni catatan singkat aku sekaligus urutan dari kesembilan film mulai dari yang terburuk hingga yang terbaik.
9. A NIGHTMARE ON ELM STREET (2010 REMAKE)
Jangankan menandingi film aslinya, bahkan film ini layak masuk jajaran film horror terburuk di tahun 2010. Hampir semua aspeknya sama sekali tidak menghormati versi original. Mengganti Robert Englund memang fatal, tapi toh akting Jackie Earle Harley jauh dari memalukan. Yang memalukan yakni karakterisasi Freddy Krueger dan sama sekali tidak imajinatifnya cara Freddy menghabisi para korban. Freddy yang tiba dan hanya menusuk korbannya itu membosankan.
8. A NIGHTMARE ON ELM STREET 2: FREDDY'S REVENGE
Freddy masih mengerikan disini dan belum bertransformasi menjadi lebih komedik. Yang jadi problem yakni konsepnya yang terlalu melenceng jauh dari versi Wes Craven. Sejak kapan Freddy ingin masuk ke alam faktual dimana ia lebih lemah? Ada nuansa homoseksual yang juga sangat kental disini. Bukan aku anti terhadap konten tersebut, tapi cara penempatannya disini terlalu "konyol"
7. FREDDY'S DEAD: THE FINAL NIGHTMARE
Inilah film yang diniati sebagai final cerita Freddy, tapi alasannya kesuksesan yang berlanjut, hal itu batal terlaksana. Disini Freddy mencapai puncak kekonyolannya dan telah bermetamorfosis menjadi boogeyman yang disukai anak-anak. Beberapa momen menghibur dengan ke-cheesy-annya, tapi terlalu banyak hal konyol dibandingkan yang seram. Bagaimana sosok Freddy dimatikan juga menggelikan.
6. A NIGHTMARE ON ELM STREET 5: THE DREAM CHILD
Saya kurang suka dengan kisahnya tentaang Freddy yang mencoba kembali lewat bayi dalam kandungan Alice. Terlalu dipaksakan dan menjadi bukti bahwa franchise ini mulai kehabisan ilham segar. Memang lebih gelap daripada film sebelumnya tapi sama sekali tidak menawwrkan penemuan yang berarti.
5. FREDDY VS JASON
Sebuah crossover yang telah sekian usang dinanti ini seharusnya luar biasa, tapi nyatanya jauh dari harapan. Baik itu Freddy ataupun Jason kurang unjuk gigi, khususnya Freddy yang dikisahkan sedang melemah. Film ini justru terlalu berfokus pada bawah umur muda yang menjadi korban, padahal ini waktunya mengeksploitasi kehebatan dua ikon ini. Untungnya titik puncak pertarungan keduanya keren.
4. A NIGHTMARE ON ELM STREET 4: THE DREAM MASTER
Dengan bujet besar di masanya, film keempat ini jadi film dengan pendapatan terbesar ketiga dari keseluruhan franchise ini. Freddy makin komedik, tapi masih dalam taraf normal. Kematian sosok Katolik bagi aku yakni salah satu yang paling tragis dalam sejarah Nightmare. Sajian yang cukup menghibur.
3. WES CRAVEN'S NEW NIGHTMARE
Inilah momen dimana Wes Craven kembali dan mengembalikan franchise ini ke jalan awalnya . Tidak ada lagi Freddy yang humoris lengkap ddengan one line andalannya. Dia kembali jadi sosok kejam. Filmnya lebih kelam, penuh twist lengkap dengan naskah cerdas dimana Freddy meneror orang-orang yang terlibat dalam pembuatan franchisse ini.
2. A NIGHTMARE ON ELM STREET 3: DREAM WARRIORS
Ini yakni film disaat Freddy mulai lebih terasa humoris untuk pertama kalinya. Setiap menghabisi korban ia akan mengucapkan obrolan one line yang disini masih terdengar lucu dan cerdas. Banyak tumpuan kultur pop dan adegan janjkematian yang sangat kreatif. Ada banyak huruf dan kesemuanya punya karakterisasi berpengaruh dan memorable. Dalam film ini jugalah huruf Nancy yang ikonis itu jadinya tewas.
1. A NIGHTMARE ON ELM STREET
Hasil ini mungkin sudah terduga. Karya Wes Craven ini begitu orisinal dan kreatif menggambarkan betapa mengerikannya terancam ancaman ketika tidur alasannya kita tidaklah berdaya. Freddy begitu mengerikan dan huruf lainnya pun menarik khususnya Nancy. Disini juga ada memorable death scene dari huruf yang diperankan Johnny Depp sebelum ia terkenal. Salah satu horror terbaik sepanjang masa.
Ini Lho A Nightmare On Elm Street Franchise (Ranking From Worst To Best)
4/
5
Oleh
news flash
-thumb-300xauto-39094.jpg "Ini Lho Moebius (2013)")
